tabebuya-jakarta

Di tengah panasnya cuaca dan hiruk-pikuk ibu kota, ternyata pesona indah pohon tabebuya yang sedang bermekaran cukup memberikan rasa sejuk dan damai di hati. Warna pink, putih dan kuning berpadu memanjakan mata siapa saja yang melihatnya. Bak negeri sakura Jepang, suasana ruas-ruas jalanan Jakarta terlihat lebih indah dan sedap dipandang. Pohon dengan bunga cantik yang juga dikenal sebagai bunga terompet (Handroanthus chrysotrichus) ini dapat tumbuh hingga delapan meter.

Selain keindahan bunganya, pohon ini mampu mengurangi polusi udara dan erosi tanah, serta cukup toleran terhadap kekeringan. Tabebuya juga dapat menjadi habitat bagi berbagai jenis burung dan satwa lainnya. Bunga tabebuya akan bermekaran saat musim panas sekitar bulan April dan September. Meski hanya mekar selama 3-4 hari saja, lalu kemudian rontok, bunga tabebuya berhasil menjadi daya tarik baru warga Jakarta.

Dikutip dari kompas.com pada wawancara tahun 2019, menurut Kepala Dinas Kehutanan DKI Jakarta Suzi Marsitawati di Gedung DPRD DKI Jakarta, Pemprov DKI Jakarta dengan anggaran 9.9 milyar akan menanam tabebuya di tiap taman dan jalan protokol wilayah Jakarta dengan warna yang berbeda. “Jakarta Pusat warna tabebuyanya pink, di Jakarta Selatan ungu, di Jakarta Utara kuning, sehingga setiap wilayah itu mempunyai ciri khas,” katanya. Selain itu, tanaman bougenville juga akan ditanam sebagai variasi tanaman penyerap polusi di Jakarta. “Bougenville itu termasuk semak perdu yang kategori tertinggi menyerap polutan. Jadi kita tanam itu secara massal,” ucap Suzi. Bougenville juga berbunga sepanjang tahun, tahan terhadap semua cuaca, dan tidak memerlukan banyak perawatan.

Keindahan bunga-bunga indah ini dapat dinikmati di daerah Cikini, Salemba, Sudirman, Kasablanka, Kemang, hingga Kota Tua.

Jangan lupa subscribe channel!

By Adit

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *