Pada tahun 2014, kegiatan memancing biasa seorang pria di Filipina berubah menjadi penemuan luar biasa. Dia menemukan mutiara raksasa seberat 34 kilogram. Kisah ini diangkat oleh Ebbow News.
Nelayan tersebut tidak menyerahkan penemuannya untuk diuji. Sebaliknya, mutiara itu diletakkan di bawah tempat tidurnya selama 10 tahun sebagai jimat keberuntungan.

Itu adalah hari memancing biasa di Palawan, sebuah provinsi di bagian barat Filipina yang terkenal dengan pantai yang memukau, pemandangan alam yang indah, dan kehidupan laut yang kaya. Nelayan (yang namanya tidak diungkapkan untuk alasan privasi) tidak mencari mutiara. Dia sedang melakukan aktivitasnya seperti biasa ketika dia melihat bahwa jangkar perahunya tersangkut di dalam kerang raksasa yang di dalamnya terdapat sesuatu yang tidak biasa — sebuah benda besar berbentuk tidak beraturan yang berkilauan seperti mutiara. Nelayan itu, tanpa menyadari nilai sebenarnya, menganggapnya sebagai penemuan yang menarik, namun tidak lebih dari itu.
Alih-alih menyerahkan mutiara itu kepada pihak berwenang atau menjalani penilaian, pria itu membawa mutiara itu pulang. Dia meletakkannya di bawah tempat tidurnya, berpikir bahwa itu akan membawa keberuntungan. Nelayan itu tidak menyadari bahwa dia tidur di samping harta karun senilai $100 juta.
Mutiara Raksasa Berada di Bawah Tempat Tidur Selama 10 Tahun
Selama 10 tahun, mutiara raksasa itu tergeletak di bawah tempat tidur nelayan, mengumpulkan debu. Seiring berjalannya waktu, mutiara itu menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari keluarganya. Mungkin mereka sesekali melihatnya, atau mungkin mereka pernah memikirkan asal-usulnya, tetapi bagi mereka itu tidak lebih dari sekadar benda besar yang berbentuk aneh yang ditemukan di laut.
Penemuan itu bukanlah batu berkilauan bulat sempurna yang diasosiasikan kebanyakan orang dengan mutiara. Sebaliknya, itu adalah “mutiara barok”, sebuah formasi alami yang tidak beraturan yang bisa berkembang selama berabad-abad. Meskipun ukurannya sangat besar dan berat, keluarga nelayan tidak menganggapnya sebagai sesuatu yang istimewa. Bagi mereka, itu hanya benda unik yang ditemukan di laut.

Penemuan yang Mengejutkan: Dari Jimat Keberuntungan Menjadi Permata yang Tak Ternilai
Pada tahun 2016, sepuluh tahun setelah mutiara itu tergeletak dengan tenang di bawah tempat tidur, seorang kerabat nelayan menyarankan agar mutiara itu diperiksa.
Pria itu memutuskan untuk membawa mutiara raksasa itu ke kantor pariwisata setempat. Para ahli sangat terkejut saat melihat benda itu, menyadari bahwa ini bukan sekadar artefak laut biasa, tetapi mungkin merupakan mutiara alami terbesar yang pernah ditemukan.
Mutiara yang sekarang disebut “Mutiara Puerto Princesa” atau “Mutiara Puerto”, diuji oleh para ahli yang memperkirakan nilainya mencapai angka luar biasa, $100 juta.
Mengapa Mutiara Ini Bernilai $100 Juta
Jawabannya terletak pada kelangkaan, ukuran, dan keunikan mutiara ini. Ini adalah formasi alami, yang berarti bahwa mutiara ini tidak dibudidayakan seperti kebanyakan mutiara yang digunakan dalam perhiasan. Mutiara ini terbentuk secara alami di dalam kerang raksasa, sebuah proses yang bisa memakan waktu ratusan tahun.
Bentuknya yang tidak beraturan, barok, juga menambah nilai mutiara ini, karena jenis mutiara ini jauh lebih langka daripada mutiara bulat sempurna.