Aktor senior Gary Iskak meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan tunggal di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan. Peristiwa nahas itu terjadi saat Gary sedang mengendarai sepeda motor. Berdasarkan keterangan kepolisian, Gary terlempar keras setelah motornya menabrak sebuah pohon.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Budi Hermanto, menjelaskan bahwa seorang pegawai tempat pencucian mobil Rainbow menjadi saksi kejadian tersebut.
“Menurut keterangan saksi, korban terpental karena kehilangan kendali dan menabrak pohon,” ujar Budi, Sabtu (29/11/2025) sebagaimana diberitakan detikNews.

Kapolsek Pesanggrahan, AKP Seala Syah Alam, menambahkan bahwa insiden itu terjadi sekitar 00.30 WIB dini hari.
“Korban terpelanting ke jalan,” kata Seala.

Polisi: Motor Diduga Hilang Kendali

Seala menegaskan bahwa Gary mengalami kecelakaan saat sedang mengendarai motor dan menabrak pohon sebelum akhirnya terlempar.
“Keterangan saksi sama, korban out of control lalu menabrak pohon,” ungkapnya.

Kabar Duka Dibagikan Manajer dan Rekan Artis

Kabar wafatnya Gary Iskak dikonfirmasi oleh Ajeng, manajer istrinya, Richa Novisha.
“Iya, mas Gary meninggal dunia,” kata Ajeng melalui telepon.

Kabar itu juga menyebar cepat setelah Ade Jigo mengunggah video kondisi Gary usai kecelakaan melalui Instagram Stories.

Firasat Mengejutkan: Istri Cerita Pertanda Dua Minggu Sebelum Gary Tiada

Aktor Gary Iskak mengembuskan napas terakhir pada Sabtu (29/11/2025) setelah kecelakaan yang dialaminya. Pada Jumat dini hari sebelumnya, Gary mengendarai motor RX King usai menemui beberapa sahabatnya. Namun, ia kehilangan kendali saat membawa motor pinjaman tersebut dan menabrak pohon. Tubuhnya terhempas ke jalan. Saat kejadian, ia tidak mengenakan helm dan tidak membawa ponsel.

Gary sempat dibawa ke RS Suyoto Bintaro, mendapat perawatan medis intensif, namun nyawanya tidak tertolong. Jenazah kemudian dibawa ke rumah duka di Ciputat, Tangerang Selatan. Sejumlah rekan artis berdatangan, termasuk Ferry Maryadi yang terlihat mengantar keranda masuk ke rumah duka.

Setelah disalatkan, Gary dimakamkan di TPU Tanah Kusir pada sore hari. Istrinya, Richa Novisha, terlihat histeris sambil memeluk foto mendiang Gary dan menahan tangis bersama anak-anaknya.

Dua Pekan Sebelum Meninggal, Gary Beri “Tanda”

Sahabat Richa, Sheza Idris, mengungkapkan kisah mengejutkan saat menjadi tamu di acara Pagi Pagi Ambyar Trans TV. Menurutnya, Richa pernah bercerita mengenai perilaku Gary yang tak biasa dua minggu sebelum kejadian, walau saat itu dianggap bukan apa-apa.

Sheza mengungkapkan bahwa Gary tiba-tiba membagi-bagikan baju miliknya kepada anak-anak tanpa alasan jelas.
“Sebulan lalu Gary sudah membagi-bagikan baju ke anaknya,” kata Sheza.

Ia menirukan ucapan Gary saat memberikan pakaian:
“Ini buat kamu… ini buat kamu… sini kumpul semua.”

Baru setelah mendengar kabar duka, Sheza dan Richa menyadari bahwa hal tersebut seperti isyarat perpisahan.

Larangan Pergi dan Kalimat yang Menusuk Hati

Tak hanya itu, Gary juga melarang anak-anaknya keluar rumah saat keluarga berkumpul.
“Kamu jangan pergi dulu, kita lagi kumpul keluarga,” ucap Gary seperti ditirukan Sheza.

Ucapan berikutnya membuat semua orang terdiam:
“Kalau tahun depan ayah sudah nggak ada gimana? Kalau Lebaran tahun depan ayah sudah nggak ada bagaimana?”

Kata-kata itu kini terasa seperti firasat yang begitu jelas.

Rencana Traveling yang Tak Pernah Terwujud

Sheza dan suaminya, Surya Ibrahim, mengaku telah memiliki rencana riding berdua dengan Gary dan Richa, namun Gary sempat ada pekerjaan sehingga rencana itu ditunda. Tak disangka, kesempatan itu tak pernah datang lagi.